KALBAR.KABARDAERAH.COM- Setelah dua dekade mengarungi belantika musik, nama Dedi Kempot semakin melejit. Merintis karir profesional sejak tahun 1999, Dedi Kempot konsisten lestarikan budaya lokal melalui musik.
Sebagai musisi, Didi Kempot terbilang konsisten mengusung genre musik campur sari. Dari 800 judul lagu yang diciptakannya, tak terhitung lagu-lagu hits berbahasa Jawa yang telah mendapat tempat di hati penggemarnya.
Rupanya, karir Didi Kempot yang berbuah manis setelah dua dekade perjalanan, menyimpan kisah yang cukup memilukan. Pasalnya, musisi beken Shopee itu memulai karir di trotoar.
“Awalnya saya merintis karier dalam dunia seni dari ngamen di jalanan. Saya dulu ngamen di Solo, di Jogja, dan akhirnya saya dan beberapa teman pengamen berangkat ke Jakarta,” ungkap Didi Kempot, baru baru ini.
Nama Kempot, diakui Didi Kempot juga berasal dari lokasi ngampen yang menjadi saksi perjalanan karirnya. Raja patah hati tersebut menyebut kata kempot merupakan singkatan Kelompok Pengamen Trotoar.
“Kami mengamen di sekitaran bundaran Slipi dan trotoar-trotoar jalanan, dan dari situlah nama Kempot diambil,” terangnya.
Meski berasal dari jalanan dan kini menjadi pujaan Sobat Ambyar, Didi Kempot tetap rendah hati dengan segala kesederhanaannya. Sebagai musisi besar ia tak lupa dengan pesan alm. Mamiek, sang kakak untuk rendah hati dan terus konsisten.
“Alhamdulillah, berkat pesan itu, sampai saat ini saya masih didukung keluarga sobat ambyar hingga masih bisa berdiri menghibur mereka,” tandasnya.
Dengan konsistensinya tersebut, Handhika Jahja selaku Direktur Shopee Indonesia menyebut alasannya memilih Didi sebagai Brand Ambassador dinilai memiliki visi misi yang sama berkaitan kesenian.
“Konsistensi Mas Didi dalam menjaga kebudayaan kami nilai memiliki kesamaan dengan visi dan misi yang kami usung untuk keberagaman yang ada di Indonesia,” terangnya.
Didi Kempot pun sudah resmi menjadi brand ambyarssador Shopee Indonesia sejak Desember 2019 lalu dan akan turut meramaikan kampanye Shopee 2.2 Men Sale yang akan berlangsung selama Januari hingga Februari 2020. **
(Akbar)
Discussion about this post