Peresmian gedung baru tersebut ditandai dengan pengguntingan pita dan peninjauan gedung asrama santri putri yang disaksikan juga Dandim 1203 Ketapang, Letkol (Kav) Jami’an, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Ketapang, anggota DPRD Ketapang dan beberapa Kepala OPD Kabupaten Ketapang.
Ketua Yayasan Pesantren Mambaul Khairat, H. Abdullah Faqir, SE menceritakan sejarah panjang berdirinya pesantren. Melihat kondisi saat sekarang, ia menganggap seakan mimpi. Pasalnya, memulai berdirinya pesantrean sekitar 15 tahun yang lalu, jumlah santri dan pembiayaan yang sangat terbatas.
Bahkan, untuk membayar kelangsungan organisasi tersebut, mereka sambil berjualan kue. “Alhamdulillah, dengan ridho Allah kondisi tersebut berubah dari waktu ke waktu,” katanya.
Selain membangun dalam bidang pendidikan, upaya membangun dibidang kesehatan juga sedang mereka rintis. Dimana rencananya dalam waktu dekat akan dilakukan peresmian klinik kesehatan.
Klinik kesehatan tersebut merupakan awal dari dirintisnya pembangunan rumah sakit Islam. Karena itu, dalam membangun bidang pendidikan dan kesehatan tersebut, pihaknya juga melakukan berbagai upaya pendekatan dan kerjasama dengan dunia pendidikan lainnya, termasuk juga dengan lembaga di Timur Tengah.
Selain itu, dikatakannya termasuk kelanjutan dari pendidikan dari Pesantren Mambaul Khairat ke Yaman.
Harapan tersebut, tentunya diperlukan dukungan semua pihak. Jika dilakukan bersama-sama dengan tujuan ibadah karena Allah, H.Abdullah Alfaqir, SE, yakin sarana fisik tersebut bisa diwujudkan secara bertahap.
Selanjutnya, H. Ikhwan Pohan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang menjelaskan dengan adanya pesantren, termasuk Pesantren Mambaul Khairat, pihaknya merasa terbantu dalam mencapai strategi Kementerian Agama RI.
Keberadaan Kementerian Agama dan Pesantren disebutkannya saling mendukung. Keberadaan pesantren sangat penting dalam pembinaan umat.
Ia berharap dengan adanya asrama santri putri, akan terus memotivasi santri dalam mendalami pendidikan dan berprestasi dibidangnya.
Sementara itu Wakil Bupati Ketapang, Drs, H.Suprapto. S, atas nama pemerintah Kabupaten Ketapang dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pengurus Pondok Pesantren Mambaul Khairat Ketapang yang telah berupaya membangun asrama putri.
Asrama tersebut dinilainya sangat bermanfaat bagi para santri putri sebagai tempat penginapan dan juga sebagai kegiatan belajar mengajar menuntut ilmu pengetahuan agama dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia.
“Disamping itu kepada masyarakat yang membantu berdirinya Pondok Pesantren ini semoga amal baik saudara mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT,” tegas Suprapto.
Ia berharap kepada masyarakat untuk mendukung keberadaan pondok Pesantren tersebut. Dikatanya, berdirinya pondok pesantren dapat dimanfaatkan sebagai kegiatan proses belajar mengajar dan menuntut ilmu pengetahuan agama.
Selain itu, menurut Suprapto hendaknya pondok pesantren mampu menghasilkan para da’i yang dapat disebarkan di kabupaten ketapang yag memang membutuhkan tenaga terampil untuk menyampaikan ajaran islam dengan baik dan benar.
Pemerintah Kabupaten Ketapang terus berupaya meningkatkan pembinaan terhadapat umat beragama dengan memberikan bantuan pembangunan gedung baru dan juga hibah uang.
“Ini semua menunjukan kepedulian pemerintah kepada masyarakat dalam rangka memberikan stimulus agar masyarakat dapat berupaya semaksimal mungkin untuk dapat membantu pemerintah Kabupaten Ketapang dalam melaksanakan pembangunan di segala bidang khususnya bidang keagamaan, agar generasi muda tidak terpengaruh dengan kemajuan jaman yang dapat merusak moral,” ujar Suprapto.
Pada kesempatan yang berbahagia tersebut, ia mengajak seluruh umat beragama khususnya para ulama, pemuka agam, dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama pemerintah untuk bahu membahu membangun kehidupan umat beragama.
Maka, diharapkannya peran pemuka agama dan dan tokoh masyarakat sangat penting untuk membimbing umatnya melaksanakan ajaran agama, sehingga dapat menciptakan kesejukan dan kedamaian dalam membangun berbagai aspek kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
“Sekali lagi saya mengharapkan agar kita bersikap arif dan bijaksana dalam mengatasi permasalahan dan tantangan sesuai perkembangan masyarakat dan lebih bersikap pro-aktif. Tingkatkan keimanan dan ketaqwaan dalam diri kita masing-masing sebagai bentuk percerminan diri sebagai umat beragama yang menjunjung tinggi nilai-nilai spiritual moral dan etik,” tuntasnya.
Usai memberikan sambutan, Drs, H. Suprapto. S secara langsung menyumbangkan sejumlah semen untuk kelanjutan pembangunan pesantren.
Demikian juga diikuti Dandim 1203 Ketapang, H.Mathoji, SE anggota DPRD Ketapang dari Partai Gerindra, dan para Kepala OPD Ketapang. Kemudian dilanjutkan dengan menggunting pita peresmian dan meninjau gedung asrama santri putri.
Discussion about this post