SEKADAU, KABAR DAERAH KALBAR – Kondisi listrik yang kerap padam beberapa hari belakangan ini dikeluhkan masyarakat. Dalam sehari listrik bisa padam berkali-kali. Masyarakat berharap, kondisi byarpet tidak lagi terjadi.
Salah seorang warga, Maswani mengatakan, byarpet yang terjadi sangat mengganggu. Ia mengatakan, dalam sehari bahkan, listrik padam berkali-kali. Warga juga mengkhawatirkan byarpet yang terjadi itu berdampak pada rusaknya alat-alat elektronik.
“Dalam sehari bisa hingga lima kali padamnya. Kadang padamnya berjam-jam, ini kadang buat kesal,” keluh Maswani, sapaan akrab Mak neng, Kamis (1/2/2018).
Akibat byarpet tersebut, tak jarang membuat pekerjaan ibu rumah tangga ikut terganggu, mulai dari masak hinga pekerjaan rumah tangga lainnya. Ia khawatir, akibat byarpet ada alat elektronik yang rusak.
Untuk itu, ia berharap kondisi byarpet tersebut dapat diatasi. Sehingga, kata dia, masyarakat sebagai konsumen tidak dirugikan dengan kondisi byarpet yang terjadi itu.
Selain itu, ia juga berharap PLN dapat memberi pejelasan kepada masyarakat mengenai kondisi tersebut.
“Apa penyebabnya, kenapa sering padam? Karena kondisi sering padam itu, kami juga kasian sama anak-anak yang terpaksa belajar dengan penerangan seadanya. Mudah-mudahan ndak byarpet lagi,” ucap ibu tiga anak itu.
Sementara itu, Manager PLN Rayon Sekadau, Rizky Ramdhan Yusup mengatakan, kondisi padamnya listrik dikarenakan hujan dan angin kencang yang terjadi akhir-akhir ini. Kondisi tersebut, kata dia, yang menyebabkan jaringan saluran udara tegangan menengah (SUTM) PLN rawan tertimpa pohon tumbang.
Rizky mengatakan, pihaknya mengantisipasi hal tersebut dengan maksud PLN meningkatkan pelaksanaan pemeliharaan jaringan utama yang sudah rawan.
“Selain itu, petugas siaga 24 jam. Apabila ada lokasi yang terkena gangguan bisa segera diatasi,” pungkasnya.
Discussion about this post