KALBAR KABARDAERAH.COM, PONTIANAK – Memperingati Hari Raya Idul Adha 1444 H Masjid Al Asyraf menyembelih Sembilan Ekor Sapi Dan Satu Ekor Kambing dengan pola penyaluran daging kurban antar di tempat.
Masjid yang terletak di Jalan Prof M. Yamin, Kelurahan Sui Bangkong – Kota Baru Pontianak ini merupakan beberapa bagian Masjid termegah di Kota Pontianak dan Merupakan Salah Satu Masjid penghubung antar batas Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya.
“Ada Sembilan Ekor Sapi dan satu ekor kambing hewan Qurban di Masjid Al Asyraf pada tahun ini dan itu kita bagikan kepada penerima, dari data BES kita harus memenuhi 1.100/1.200 kantong, karena Masjid ini terletak di penjuru, sehingga kita akan mengakomodasi penerima di satu radius beberapa ratus meter dan itu harus kita penuhi”, terang H. Usman Gani panitia kurban Masjid Al Asyraf kepada awak media ini, Kamis (29/06/2023).
Ia mengatakan sistem dan pola penyaluran sejak 10 tahun ini disebutkannya membuat pola dengan sistem mengantar, maka dari dahulu tidak ada para pengantri dengan membawa kupon karena di masjidnya mempunyai remaja masjid yang telah dioptimalkan, dalam waktu dua jam akan mengantarkan semua daging kurban sebanyak 1.000 Kantong.
“Dengan bergerak serentak kerumah rumah dan ini berdasarkan dari RT/RW dan dari pejabat lingkungan masyarakat. Tanpa harus melihat miskin dan kaya, intinya kurban ini harus kita bagikan terlebih dahulu dan itu merupakan hak mereka,” tuturnya.
Menurutnya, pemberian daging kurban tersebut terlepas dari mereka menerima atau tidak atau mereka ingin memberikan kepada orang lain, intinya sudah memenuhi hak mereka.
Ia melanjutkan, jika ada daging kurban lebih maka akan memikirkan untuk memenuhi profosal, baik Itu dari Pondok Pesantren, Panti Asuhan, Koordinator Mualaf, itu tetap diperhatikan.
” Saya berharap bisa memenuhi meskipun tidak sepenuhnya kita berikan, namun setelah kita memenuhi para mukimin kita,” ujarnya.
Usman Gani mengatakan adapun sumber bantuan hewan kurban ada tiga ekor sapi sumbangan dari keluarga, sisanya merupakan patungan dari tujuh orang untuk satu ekor sapi dengan nominal tiga juta rupiah, sehingga bisa mampu membeli sapi dengan harga 20 jutaan rupiah. Karena dari harga sapi 20 jutaan rupiah tersebut merupakan sapi terkecil untuk saat ini.
“Untuk para per kurban kita akan berikan sepertiga dan kebetulan para per kurban pada saat ini merupakan para jemaah Masjid Al Asyraf,” ungkapnya.
Ia berharap, kedepan mudah mudahan bisa melaksanakan amanah ini dengan sebaik baiknya, agar masyarakat tidak jera untuk ber kurban.
“Semua “Happy” dan tidak ada komplain dikemudian hari, dan insya allah ini kita jalankan sesuai syariat,” pungkasnya.
(imas)
Discussion about this post