KALBAR.KABARDAERAH.COM, KETAPANG – Sebanyak 121 desa se-Kabupaten Ketapang melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak, pada Senin (26/6/2023). Termasuk salah satunya Desa Segar Wangi, Kecamatan Tumbang Titi.
Namun di Desa Segar Wangi ini satu diantara 5 kandidat Calon Kepala Desa (Cakades) memiliki cara tersendiri diduga untuk menarik simpatisan dari warga, yakni dengan cara membagi-bagikan nasi.
“Nasi itu saya dengar dari calon no urut 01, cuman katanya siapa saja yang mengambil silakan saja, anggap saja sedekah katanya (tim sukses nomor 01),” ungkap Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa, Suharni.
Suharni mengaku, jika pembagian nasi tersebut pihaknya tidak mengetahui, namun menurutnya selama pembagian nasi- nasi itu ke warga di luar area Tempat Pemilihan Suara (TPS) dinilainya tidak ada masalah.
“Itu sih sebenarnya tidak apa-apa, jangan saja misalnya ini nasi milik no 1 tidak boleh dimakan oleh pendukung no 2 dan nomor lainnya, kalau itu sih sudah lain caranya. Ini kan terhadap nasi-nasi itu siapa saja boleh mengambilnya,” terang Suharni.
Sementara itu, Sudirman saksi dari kandidat Cakades nomor urut 03 mendukung apa yang telah dilakukan Cakades nomor urut 01 terhadap pembagian nasi kepada warga.
“Karena niat dari nomor urut 01 ini untuk membantu dan niat baik kepada warga yang kemungkinan ada yang belum sarapan sewaktu datang ke Tempat Pemilihan Suara (TPS),” ujarnya.
“Dipilih atau tidaknya, maupun menang kalahnya nomor urut 01 ini katanya untuk pembagian nasinya itu merupakan sedekah dari dia,” sambungnya.
Dari pantauan media ini dilapangan menurut penuturan beberapa sumber jumlah nasi-nasi yang dibagikan oleh Cakades 01 ke warga ada sekitar 700 kemasan dalam mika.
Diketahui menurut keterangan Suharni untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) desa Segar Wangi ada sebanyak 1.285 orang dengan 5 orang Cakades, dengan jumlah 3 TPS.
(ri)
Discussion about this post