PONTIANAK- Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) periode 2020-2025 dikukuhkan oleh Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, mengukuhkan Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) periode 2020-2025, di Pontianak, pada Sabtu (20/2/2021).
Pada kesempatan itu, Sutarmidji berharap pengurus DPP MABT bisa bekerja dengan baik, dan bersinergi dengan organisasi maupun etnis lain yang ada di Kalbar untuk kemajuan Kalbar sendiri.
“Jaga kondusifitas daerah, semoga pembangunan berjalan dengan baik, saya yakin Pak Paulus bisa menjalani harapan saya ini. Karena juga didampingi para penasehat yang mampu membangun Kalbar,” Kata Sutarmidji.
Sementara itu, Paulus Andi Mursalin yang terpilih menjadi ketua DPP MABT menyampaikan kesiapannya mengemban amanah yang telah diberikan padanya.
Ia mengaku, dalam melaksanakan tugasnya dirinya tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya dukungan semua pengurus MABT dan semua pihak.
“Kita juga akan senantiasa menjaga hubungan pada semua etnis, agar tetap harmonis untuk Kalbar dan Indonesia,” imbuhnya.
Hadir dalam pengukuhan MABT ini Pangdam XII/Tanjungpura, Presiden MADN Yang juga Anggota DPR RI Drs. Cornelis, MH, Kajati Kalbar, Polda Kalbar, Ketua YBS Lo Cun Hong, Ketua DAD Kalbar, Jakius Sinyor, MABM, IKBM, Walikota Singkawang Tjai Tjui Mie, Ketua Kadin Kalbar Santyoso, Pengusaha dan Tokoh Tionghoa Arie Chandra dan sejumlah undangan lainnya.
(imas)
Discussion about this post