KALBAR.KABARDAERAH.COM, PONTIANAK – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Kalimantan Barat, menggelar rapat kerja cabang (Rakercab) 2024, disalah satu Hotel di Pontianak, Rabu (31/7/2024).
Ketua Cabang Gapki Kalbar, Purwati Munawir mengatakan, rapat kerja ini dimaksudkan untuk mengevaluasi capaian hasil kerja organisasi tahun 2023-2024 dan inventarisasi isu strategis operasional penyelesaian masalah program kerja di Cabang Kalbar tahun 2004-2025.
Dengan tema menuju kelapa sawit berkelanjutan melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia tersebut, ia menjelaskan agar kebun kelapa sawit di Kalbar ini bisa berkelanjutan karena bagaimanapun menurutnya kelapa sawit diketahui selama ini dapat meningkatkan perekonomian.
“SDM emang harus kita tingkatkan supaya dengan kondisi sekarang lahan berkurang jadi efektif, sehingga bagaimana hasilnya lebih banyak kita perlu SDM yang berkualitas,” tegasnya.
Purwati Munawir melanjutkan, pihaknya berwacana akan membuat rencana kerja 2024-2025, atau sekitar 8 bulan, lantaran masa jabatan yang diembannya selaku ketua cabang GAPKI Kalbar hanya sampai 7 Maret 2025 mendatang.
“Mungkin akan di adakan PJ, dan kita akan mengadakan borneo forum adalah kegiatan se-Kalimantan. Jadi tiap tahun kita akan melaksanakan kegiatan borneo forum di bulan Mei 2025 mendatang,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, dalam evaluasi di tahun ini dirinya mengarahkan ada aturan-aturan yang harus dipenuhi pengusaha kelapa sawit, seperti HGU.
“Kami berharap semua pengusaha perkebunan kelapa sawit di Kalbar dapat menjadi Anggota GAPKI Cabang Kalbar dengan tujuan supaya memudahkan kami berkomunikasi dengan instansi terkait. Dan kami berharap dalam rapat kerja ini program-program bagaimana meningkatkan produksi dan kepedulian terhadap masyarakat serta kewajiban dalam mengurus perizinan dipenuhi,” pungkasnya.
(imas)
Discussion about this post