KALBAR.KABARDAERAH.COM, KETAPANG – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Ketapang bekerja sama dengan dinas kesehatan dan Instansi terkait menggelar vaksinasi massal terhadap 250 masyarakat maritim, di pelabuhan Sukabangun, Ketapang, Selasa (6/7/2021) pagi.
Guna menghindari kerumanan massa yang beresiko menimbulkan klaster baru, petugas memberlakukan pendaftaran secara online sebelum hari pelaksanaan, sehingga warga yang datang hanya yang sudah terdaftar disistem.
Danlanal Ketapang, Letkol Laut (P) Abdul Rajab Bodro A.M Tr.Hanla memaparkan, vaksinasi kali ini menyasar kepada 250 orang masyarakat yang berada disekitar pelabuhan.
Ia menjelaskan, guna menghindari penumpukan petugas membaginya menjadi tiga sesi. Seluruh proses vaksinasi juga dilaksanakan di ruangan terbuka.
“Kita bagi tiga sesi, sesi pertama jam 08:00 sampai jam 10:00 itu 100 orang, sesi kedua 10:30 sampai jam 12:00 itu 70 orang dan jam 13:00 sampai 15:00 itu 80 orang. Kita lihat sendiri tidak terjadi kerumanan,” ujar Abdul Rajab.
“Yang kita kejar bukan hanya jumlah yang banyak, tapi bagaimana pelaksanaan vaksin tidak menimbulkan resiko tinggi untuk penularan,” sambungnya.
Sementara itu Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, Basaria Rajagukguk mengapresiasi kegiatan vaksin seperti ini.
Ia mengatakan, vaksinasi yang digelar TNI Angkatan Laut Ketapang dapat menjadi contoh untuk pelaksanaan vaksin selanjutnya.
“Dengan pola seperti ini sangat aman dan baik, mudahan-mudahan kedepan kegiatan vaksinasi kita harapkan polanya seperti ini, tidak ada penumpukan,” ujar Basaria.
Satu diantara warga yang menerima suntikan vaksin, Warsito menilai alur pelaksanaan vaksin sangat baik, dan lokasi yang terbuka menurutnya membuat dia nyaman.
“Enak, banyak angin. Alhamdulillah lancar,,” ujar pria 63 tahun itu.
Senada dengan suaminya, Suriyati (59) juga menilai pelaksanaan vaksin kali ini sangat baik. “Dari pertama sampai akhir, pokoknya baguslah pelayanannya,” ucapnya.
Untuk diketahui, vaksinasi kali ini menggunakan vaksin Sinovac dan AstraZeneca, dengan rincian 200 dosis vaksin AstraZeneca, dan 50 dosis vaksin Sinovac yang digalar secara serentak se Indonesia.
(ri)
Discussion about this post