KALBAR.KABARDAERAH.COM, KETAPANG – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dalam satu pekan ini telah terjadi lagi penambahan 6 kasus baru di Kabupaten Ketapang.
Kepala Dinas Kesehatan Ketapang, Rustami selaku juru bicara tim percepatan penanganan Covid-19 Ketapang menyampaikan 6 kusus baru Covid-19 di Ketapang setelah sebelumnya 12 orang dinyatakan terkonfirmasi positif.
“Dengan demikian sampai hari ini, Selasa (26/5/2020), total ada 18 orang positif Covid-19 di Kabupaten Ketapang,” kata Rustami.
Rustami menyebutkan 6 kasus baru terkonfimasi positif Covid-19 tersebut dialami oleh seorang laki-laki yang bedomisili di Desa Sukabangun Dalam, Kecamatan Delta Pawan, yang pernah kontak langsung dengan RA yang merupakan pasien positif sebelumnya.
Seorang laki-laki Warga Sungai Awan Kiri, Kecamatan Muara Pawan, yang merupakan kasus perorangan dan belum diketahui sumber penularannya.
“Untuk kasus penularan pastinya sedang dalam pelacakan. Pasien ini diketahui merupakan tetangga depan pasien positif sebelumnya,” ungkapnya.
Rustami melanjutkan, sedangkan empat orangnya lagi dialami seorang laki-laki yang merupakan tenaga kesehatan, dan tiga orang laki-laki yang merupakan pelajar dari Magetan.
“Dari orang terkonfirmasi Positif itu, 4 orang menjalani isolasi di RSUD. Agoesdjam Ketapang, dan 2 orang menjalani isolasi di rumah singgah BSM,” terangnya.
Rustami juga menyampaikan untuk 3 orang yang telah menjalani rapid test nya reaktif, yakni, IB (14) laki-laki yang merupakan pelajar dari Magetan, Warga Desa Sampurna, Kecamatan Sungai Laur, dan UM (33) perempuan, Warga Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan, yang merupakan tenaga kesehatan di RSUD Agoesdjam, serta VPS (33) perempuan, Warga Desa Sukabangun, Kecamatan Delta Pawan yang juga merupakan tenaga kesehatan, berdasarkan hasil swab dinyatakan negatif.
Menurut Rustami selain adanya penambahan pasien positif, terhadap ODP dan PDP di Kabupaten Ketapang juga terjadi penambahan.
“Untuk ODP terjadi penambahan sejumlah 45 orang sehingga totalnya bejumlah 589. Sedangkan PDP bertambah 1 orang sehingga totalnya menjadi 20 orang,” papar Rustami.
Untuk itu, mengingat masih selalu bertambahnya terhadap kasus Covid-19 di Ketapang, Rustami mengimbau masyarakat agar tidak dulu bekunjung ke rumah-rumah tetangga, kerabat, dan keluarga seperti biasanya.
“Selain itu, masyarakat juga diminta tidak bepergian ke luar rumah, terkecuali mendesak. Masyarakat juga jangan berpergian ketempat rekreasi lainnya, karena dikhawatirkan akan berkumpulnya orang-orang dengan jumlah ramai di sana,” pungkasnya.
(agsh)
Discussion about this post