KALBAR.KABARDAERAH.COM, PONTIANAK – Direktorat Bina Haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) terus memasifkan program terbarunya dalam mensukseskan penyelenggaraan haji 2018.
Melalui kegiatan Advokasi Haji menyapa publik adalah salah satu terjemahan Program Dirjen PHU, yakni Jamarah (Jagong Umrah dan Haji), Direktur Bina Haji Khoirizi mengajak kepada para tokoh dan ulama serta pemerintah daerah agar maksimal mensukseskan penyelengaraan haji semakin meningkat terus.
“Haji adalah tugas nasional, untuk itu kita bersama dan memiliki kewajiban yang sama untuk melakukan pelayanan terbaik kepada jemaah haji,” ajak Khoirizi saat menyapa ulama dan tokoh di Pontianak Kalimantan Barat (Kalbar), Senin (19/03/2018).
Penguatan kerjasama melalui merawat dan mengembangkan hubungan ini disambut dan didukung para ulama dan tokoh Kalbar.
“Kami apresiasi program advokasi haji menyapa publik ini. Ini pertama kali setahu kami dilakukan. Hingga program ini akan semakin mempererat hubungan antar lembaga di tataran provinsi. Kami sangat mendukung dan merasa sangat dihargai dengan program ini,” ujar Mujiono, Plh Kepala Biro Kesra Provinsi Kalbar.
Senada disampaikan ulama dan tokoh Islam, ketua MUI Kalbar KH M Basri mengungkapkan, membangun hubungan dengan saling menyapa dan bersilahturrahim adalah hal urgen.
“Apalagi menyangkut ibadah dan mengsukseskan penyelenggaraan haji 2018 dan seterusnya. Kami pasti akan mendukung,” ucapnya.
Program diskusi haji melalui advokasi haji menyapa publik dihadiri jajaran Bidang Haji Kemenag Kalbar, Subdit advokasi haji, tokoh, ulama, forum bimbingan dan pemerintah daerah.
Discussion about this post