KETAPANG – Guna menekan harga pangsa pasar Bulog Sub Divre Ketapang, menjual beberapa barang sembilan bahan pokok (Sembako) berupa gula, minyak goreng dan beras untuk masyarakat umum dengan harga murah.
Menurut Jerau Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Publik Bulog Sub Divre Ketapang, Kalimantan Barat, harga – harga jenis barang pokok itu sedikit lebih murah di bandingkan dengan harga jual di pasar.
“Seperti beras jenis komersil aja kita jual dengan harga Rp.9 ribu rupiah perkilo, sedangkan harga gula pasir jika di pasar harga perkilonya bisa mencapai Rp.14 ribu, di kita harga ecerannya hanya Rp.11,900 bahkan jika di beli per karung 50 kg gula merk “Gula Kita” itu hitungannya per kg lebih murah lagi hanya Rp. 13. 300″, jelasnya di ruang kerja, belum lama ini.
Lebih lanjut ia mengatakan, selama ini terhadap pemasaran terutama terhadap beras komersil dan gula pasir yang di stok di gudang Bulog, pihaknya menjual ke toko – toko sembako yang ada di kota Ketapang dan mengadakan pasar murah.
“Biasanya juga ada masyarakat yang datang lansung ke Bulog untuk membeli”, ujarnya.
Meski dengan adanya selisih harga barang sedikit lebih murah dari harga di pasar dengan tidak meninggalkan fungsi stabilisasi harga, dikatakan Jerau, selama ini peminat masyarakat masih kurang terhadap kebutuhan pokok yang dijual Bulog.
“Padahal kalau masalah kwalitas barangnya tidak kalah beda dengan ada yang di pasar. Kalau soal naik turun harga kita masih tetap ada peluang lebih rendah dari harga pasar”, pungkasnya. (AgsH)
Discussion about this post